Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Lubuklinggau Dalam Sehari Pernah 10 Kejadian Karhutla, Tercatat Sudah 19 Hektar Lahan Terbakar

LUBUKLINGGAU– Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) masih terjadi di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Hingga saat ini sudah 56 kejadian karhutla.

Dari jumlah tersebut, kejadian karhutla yang banyak di wilayah Lubuklinggau Utara I serta Lubuklinggau Barat I.

Staf Humas Dinas Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Penanggulangan Bencana Lubuklinggau, Rico mengatakan puncak karhutla di Lubuklinggau mulai terjadi di Juli sampai dengan Oktober.

“Yang terekap dari Januari sampai Oktober ada 56 kejadian. Kalau untuk luasan lahan yang terbakar total seluruhnya 19 hektar,” ungkapnya.

Rico juga mengungkapkan, karhutla yang terjadi dan ditangani oleh pihaknya pernah terjadi 5 sampai 10 kejadian dalam satu hari. Dan sebagian besar lahan yang terbakar merupakan milik warga, semak belukar serta lahan gambut yang berada di daerah Tanjung Raye.

Sementara itu Danyon Sat Brimob Polda Sumatera Selatan Batalyon B Pelpor AKBP Andiyano dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan telah menerjunkan personilnya.

“Karhutla, B Pelopor kita membantu dari Batalyon lain juga ke Polres-polres untuk B Pelopor di daerah Ogan Komering Ilir sebanyak 3 peleton, kemudiam di daerah Ogan Ilir 1 peleton,” kata AKBP Andiyanto pada Selasa, 10 Oktober 2023.

Sedangkan untuk di wilayah Kabupaten Musi Rawas, pihaknya menurunkan 1 peleton personil. Kemudian untuk di wilayah Kabupaten Muratara sementara ini belum.

“Kemarin yang kebakaran memang di Musi Rawas yang banyak kejadian. Di Musi Rawas sudah 1 bulan yang lalu personil sampai 19 ini (Oktober). Kalau memang diperpanjang, nanti tergantung Kapolres,” bebernya.

Penempatan personel sendiri menurutnya di pecah-pecah yakni di Polsek-polsek. Dan setiap Polsek terdiri dari 10 Brimob yang bergabung dengan anggota Polsek.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *